(Foto: Ctvnews)
CALIFORNIA - National Aeronautics and Space
Administration (NASA) mengembangkan ubin inovatif yang memiliki
kemampuan anti-radiasi. Ubin yang dibuat dengan material sampah rumah
tangga ini kelak dipasangkan di pesawat luar angkasa sebagai pelindung
radiasi atau pendukung misi luar angkasa lainnya.
Dilansir Ctvnews, Minggu (6/1/2013), astronot nanti akan dapat melapisi tempat tinggal mereka di luar angkasa dengan bekas pembungkus makanan. NASA kini tengah melakukan uji coba proyek yang melibatkan pengembangan ubin yang terbuat dari sampah tersebut.
Dikembangkan oleh NASA Ames Research Centre, ubin berbentuk bulat yang terbuat dari sampah ini dibuat dan telah dikompresi dengan alat pemadat yan memiliki panas yang tinggi. Proses melelehkan sampah ini tanpa perlu membakarnya dengan api.
NASA menjelaskan, ubin ini memiliki ukuran diameter 20 centimeter serta tebal sekira satu sentimeter. Ubin tersebut terdiri dari botol air plastik, potongan-potongan pakaian, lakban dan kantung foil minuman.
Semua material tersebut digabung bersama-sama dalam ubin tunggal. Peneliti di Kennedy Space Center Florida bekerja untuk menentukan apakah ubin ini aman untuk disimpan di pesawat luar angkasa.
Bila aman, maka ubin ini bisa digunakan untuk melindungi astronot dari radiasi berbahaya di luar angkasa. Sebab, paparan radiasi matahari di luar angkasa diyakini menyebabkan penyakit seperti Alzheimer (sindrom terkait sel-sel otak). (fmh)
Dilansir Ctvnews, Minggu (6/1/2013), astronot nanti akan dapat melapisi tempat tinggal mereka di luar angkasa dengan bekas pembungkus makanan. NASA kini tengah melakukan uji coba proyek yang melibatkan pengembangan ubin yang terbuat dari sampah tersebut.
Dikembangkan oleh NASA Ames Research Centre, ubin berbentuk bulat yang terbuat dari sampah ini dibuat dan telah dikompresi dengan alat pemadat yan memiliki panas yang tinggi. Proses melelehkan sampah ini tanpa perlu membakarnya dengan api.
NASA menjelaskan, ubin ini memiliki ukuran diameter 20 centimeter serta tebal sekira satu sentimeter. Ubin tersebut terdiri dari botol air plastik, potongan-potongan pakaian, lakban dan kantung foil minuman.
Semua material tersebut digabung bersama-sama dalam ubin tunggal. Peneliti di Kennedy Space Center Florida bekerja untuk menentukan apakah ubin ini aman untuk disimpan di pesawat luar angkasa.
Bila aman, maka ubin ini bisa digunakan untuk melindungi astronot dari radiasi berbahaya di luar angkasa. Sebab, paparan radiasi matahari di luar angkasa diyakini menyebabkan penyakit seperti Alzheimer (sindrom terkait sel-sel otak). (fmh)
Post a Comment
Post a Comment