0

Kebahagiaan akan terasa lebih lengkap apabila dikelilingi oleh orang-orang yang kita cintai.Berbicara tentang cinta ada beberapa orang yang tidak diragukan lagi ketulusan cintanya dan tidak akan melepaskan cinta mereka untuk kita, yaitu keluarga terutama orang tua.
Kebahagiaan yang kita capai hari ini tidak terlepas dari cinta kasih sayang dukungan serta bimbingan dari orang tua. Bahagiaku surga mereka dan derita ku pilu mereka.
Aku berdiri mengenakan toga ini di sebuah jalan setapak. Pandanganku terjuju pada dua orang di kejauhan sana dengan senyuman yang tak asing dimataku. Dua orang yang sangat aku hargai, dua orang yang sangat aku hormati, aku cintai dan aku sayangi, iya mereka mama dan papa ku. Dengan disertai senyuman aku berjalan menghampiri mereka seiringnya langkah terlintas di benakku atas apa yang mereka lakukan terhadap hidupku selama ini. Mama yang telah mengandungku selama sembilan bulan, mama yang memperjuangkan hidup dan matinya agar aku dapat hadir di dunia ini, mama juga yang telah merawatku dengan kelembutan dan kasih sayang. Papa yang telah mendidikku, papa yang rela kerja banting tulang, ikhlas mengeluarkan keringatnya agar aku tetap hidup detik demi detik, hari demi hari, bahkan tahun demi tahun. Apakah yang bisa kulakukan untuk membalas mereka. Sering aku tutup kuping tidak mendengarkan nasihat mereka, sering banget aku bohong kepada mereka untuk kepuasan ku, sering aku melawan jika mereka marah karena kenakalanku, sering juga aku banting pintu dihadapan mereka jika mereka tidak mengabulkan permintaanku dan bahkan sering aku mengeluarkan kata-kata kasar yang tak pantas mereka dengar dari bibirku, dasar cerewet, kuno, kolot, tapi apakah mereka memendam perasaan dendam padaku ? tidak. Tidak sama sekali. Mereka dapat tulus memaafkan kekhilafanku, mereka tetap menyayangiku dalam setiap hembusan nafas mereka bahkan mereka tetap menyebut namaku dalam setiap doa-doa mereka hingga aku menjadi seperti sekarang ini.
Ya tuhan betapa durhakanya aku ini. Tak sadarkah aku bahwa mereka adalah orang yang sangat berarti dalam hidupku. Langkah ku terhenti dihadapan mereka dan kupandangi papa dan mama ku, inchi demi inchi. Badan yang dulu tegap, kekar, kini mulai membungkuk. Rambut yang dulu hitam kini mulai memutih dan kulit mereka yang dulu kencang kini mulai berkeriput. Kutatap mata mereka yang berbinar-binar dan mulai meneteskan air mata bahagia, air mata haru, air mata bangga melihat ku memakai toga ini. Kucium tangan mereka kupeluk mereka sambil berkata ”papa mama, yang hari ini aku berikan belum cukup telah apa yang papa mama berkikan selama ini kepadaku” terima kasih pa terima kasih ma aku sayang papa dan mama sampai akhir hayatku. Terima kasih . 

Post a Comment

 
Top